jadian ini segera dilaporkan ke pihak berwajib, dan petugas kepolisian serta tim medis datang untuk melakukan pemeriksaan. Teman-teman korban terlihat sangat terpukul dan menangis saat berita tersebut menyebar. Mereka menceritakan bahwa korban dikenal sebagai sosok yang ceria dan ramah, sehingga kepergiannya terasa sangat mengejutkan.
Pihak universitas juga memberikan pernyataan resmi, menyatakan dukacita mendalam atas kejadian ini dan mengajak seluruh mahasiswa untuk menjaga kesehatan mental. UNNES menegaskan pentingnya saling mendukung di antara mahasiswa dan memberikan akses ke layanan konseling.
Hingga saat ini, penyebab pasti dari kejadian ini masih dalam penyelidikan. Namun, teman-teman korban menyebutkan bahwa ia sempat mengalami tekanan akademik yang cukup berat, yang mungkin berkontribusi pada keputusannya.
Pihak kepolisian dan psikolog telah melakukan pendekatan kepada teman-teman korban dan mahasiswa lainnya untuk memberikan dukungan psikologis. Ini menjadi momen penting bagi komunitas akademik untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya kesehatan mental di kalangan mahasiswa.